Jurnal Refleksi Modul 2.3 Coaching untuk Supervisi Akademik

 

MODEL 2 (DEAL)

 

JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN

Jum’at, 31 Maret 2023

 






Description:

 

Dalam satu dua minggu terakhir ini saya mempelajari tentang coaching. Pengalaman coaching ini merupakan hal baru bagi saya. Saya pernah menjadi coachee dalam sebuah workshop, namun saya belum pernah menjadi coach. Nah, pengalaman menjadi coach inilah yang merupakan hal baru bagi saya.

 

Examination:

Menjadi coach tidaklah sesederhana menjadi seorang coachee. Untuk menjadi coache kita tinggal mengutarakan permasalahan yang kita hadapi. Ya, semacam curhat(curahan hati). Namun untuk menjadi coach, kita memimpin percakapan antara coach dan coachee. Kita harus siap dengan deretan pertanyaan yang mengarahkan coahee untuk menemukan solusi dari permasalahannya.

Nah di sinilah bagian tersulitnya. Jika seorang coach tidak bisa mengarahkan coachee untuk menemukan solusinya sendiri maka proses coaching akan menjadi gagal. Karena itu, seorang coach harus memiliki kompetensi untuk mengajukan pertanyaan berbobot yang dari proses kreatifnya dpat menggali ide-ide kreatif dari seorang coachee itu sendiri sehingga dia dapat menemukan solusi dari permasalahan yang dihadapinya.

Seorang coach harus menguasai paradigma coaching, yaitu:

a)      Fokus pada coachee/rekan yang akan dikembangkan

b)      Bersikap terbuka dan ingin tahu

c)      Memiliki kesadaran diri yang kuat

d)      Mampu melihat peluang baru dan masa depan

Kunci dari keberhasilan coaching adalah seorang coach harus menguasai prinsip coaching yang terdiri dari:

a)      Kemitraan

b)      Proses Kreatif

c)      Memaksimalkan Potensi

dan kompetensi coaching yang terdiri dari:

a)      Kehadiran penuh (Presence)

b)      Mendengarkan aktif(Mindful listening)

c)      Mengajukan Pertanyaan Berbobot (Mendengarkan dengan RASA)

 

 

Articulation of Learning:

 

Rencana saya adalah, saya akan menerapkan praktik coaching dalam pembelajaran di kelas saya dan saya juga mempraktikkannya untuk membina siswa bermasalah serta menggunakannya dalam berkomunikasi dengan teman sejawat agar saya dapat membantu teman sejawat dan murid saya untuk menemukan solusi dari permasalahannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Posters Kelas 8G, H, I, J, K

Telling about Report Text of Class 9K

How to give comment in social media